Hands Off Venezuela: Sebuah Surat Terbuka Merespon Perseteruan Antara Kaum Kiri Di Indonesia

Semenjak pembentukannya pada tahun 2002, kampanye Hands Off Venezuela (HOV) telah hadir di lebih dari 30 negara. Telah banyak organisasi yang terlibat secara langsung atau tidak langsung dalam mendukung, membentuk, dan menjalankan kampanye ini.

Sebuah gerakan yang sehat adalah dimana gerakan tersebut penuh dengan diskusi antara partisipan-partisipannya mengenai ideologi, strategi, dan taktik; yang dapat mengambil banyak bentuk dari diskusi bersahabat sampai ke polemik. Oleh karena itu, HOV, sebagai bagian dari gerakan sosial, tidaklah imun dari diskusi dan polemik antara organisasi-organisasi dan individu-individu yang merupakan bagian dari kampanye HOV. Dan HOV memang dibentuk untuk memulai diskusi konstruktif mengenai Revolusi Venezuela. Akan tetapi, HOV selalu merupakan sebuah kampanye yang terbuka bagi siapa saja yang setuju dengan prinsip-prinsipnya:

– Solidaritas dengan Revolusi Bolivarian

– Oposisi terhadap intervensi imperialis di Venezuela

– Membangun hubungan dengan gerakan revolusioner dan gerakan serikat buruh di Venezuela

Pada awal tahun ini, ada sebuah perpecahan di tubuh PRD (Partai Rakyat Demokratik), salah satu partai revolusioner yang paling berpengaruh di Indonesia. Dan semenjak itu, dua organisasi ini, PRD dan KPRM-PRD (Komite Politik Rakyat Miskin) telah berpolemik dan kadang-kadang polemik ini berlangsung dengan sangat tajam. Sebagai sebuah kampanye solidaritas, bukanlah tempatnya bagi kami untuk berpihak pada salah satu organisasi. Kita hanya berpihak pada Revolusi Bolivarian. Akan tetapi, kami telah menerima informasi yang sangat disayangkan bahwa polemik ini telah mempengaruhi kerja HOV Indonesia. Sangatlah penting bagi HOV Internasional untuk mengambil sebuah posisi. Sebagai sebuah kampanye solidaritas revolusioner dengan objektif utama membela Revolusi Bolivarian dan menyebarkan revolusi ini, posisi HOV dalam masalah ini hanya dapat diambil dari prinsip-prinsipnya. Sekali lagi, HOV adalah sebuah kampanye terbuka dan siapa saja yang setuju dengan prinsip-prinsipnya dapat mendukung dan menjadi bagian dari kampanye ini untuk membela Revolusi Bolivarian.

Bukanlah tempatnya bagi kami untuk menyarankan KPRM dan PRD untuk bersatu dan melupakan perbedaan-perbedaan mereka. Ini benar bagi setiap organisasi yang secara politik bertentangan satu sama lain. Dan sesungguhnya, sejarah telah menunjukkan bahwa persatuan tanpa prinsip hanya akan “menyatukan 2 grup menjadi 5”. Akan tetapi, sebuah perjuangan bersama masih dapat dilakukan oleh kelompok-kelompok yang berbeda politik (dan kadang-kadang bertentangan). Membela Revolusi Bolivarian dari kaum oligarki lokal dan tuan imperialisnya adalah perjuangan bersama yang sangatlah penting, karena kekalahan Revolusi ini dapat menghancurkan moral rakyat tertindas sedunia yang melihat Venezuela sebagai sebuah contoh bahwa dunia yang berbeda adalah mungkin. Dan HOV menyediakan sebuah platform bagi organisasi-organisasi yang berbeda untuk bersatu di dalam perjuangan bersama ini.
Rakyat Venezuela telah membuka jalan ke depan. Mereka telah memercikkan revolusi di Amerika Latin dan telah meletakkan ide sosialisme kembali ke tempatnya, yakni di garis depan perjuangan dunia melawan kapitalisme dan imperialisme. Mari kita belajar dari Revolusi Bolivarian dan membela Revolusi tersebut dengan cara membangun revolusi kita sendiri!

Salam Revolusi,

Jorge Martin

(Sekretaris Internasional Hands Off Venezuela)

_______________________________

Hands Off Venezuela: A open letter responding to the polemics between the Lefts in Indonesia

Since its inception in 2002, Hands Off Venezuela campaign has been established in more than 30 countries around the world. Many organizations have been involved directly or indirectly in endorsing, setting up, and running this campaign.

A healthy movement is one which is abound with discussions amongst its participants on ideologies, strategies, and tactics which can take many forms from comradely discussions to polemical ones. Hands Off Venezuela, as a part of a wider social movement, is therefore not immune to such debates and polemics amongst organizations and individuals who make up the campaign. As a matter a fact, Hands Off Venezuela is created to foster a constructive discussion about the Venezuelan Revolution in the movement. However, HOV always remains an open campaign that welcomes anyone who agrees with its principles of:

– Solidarity with the Bolivarian Revolution

– Opposition to imperialist intervention in Venezuela

– And building direct links with the revolutionary and trade union movement in Venezuela.

Earlier this year, there was a split in PRD (People’s Democratic Party), one of the most influential revolutionary party in Indonesia. And since then, the two groups, PRD and KPRM-PRD (The Political Committee of The Poor – People’s Democratic Party) have been engaged in a polemical struggle which is sometimes carried out rather bitterly. As a solidarity campaign, it is not in our place to side with either group. We only side with the Bolivarian revolution. However, it has come to our attention that unfortunately the polemic has in one way or another affected HOV Indonesia. It is then very pertinent for HOV International to take a position. As a revolutionary solidarity campaign with a main objective of defending Bolivarian Revolution and spreading it afar, HOV?s position on this issue can only stems from its principles. Once again, HOV is an open campaign and anyone who agrees with its principles can support and be part of the campaign to defend the Bolivarian Revolution.

It is not in our place to call KPRM-PRD and PRD to unite and forget about their differences. This is true for any organizations who are politically opposed to each other. As a matter a fact, history has shown that unprincipled unity can only lead to “uniting 2 groups into 5”. However, a common struggle can still be waged by groups who are politically different (and sometimes opposed). The defense of Bolivarian Revolution from the local oligarchy and its imperialist masters is a common struggle which is very important to wage, because the defeat of the Revolution can in fact demoralize the oppressed masses of the world who look at Venezuela as an example that another world is possible. And HOV provides a platform for different organizations to unite for this common struggle.

The masses of Venezuela have paved the way forward. They have sparked the revolution in Latin America and have put the idea of socialism back to where it always belongs, the forefront of world struggle against capitalism and imperialism. Let us learn the lessons from the Bolivarian Revolution and defend the Revolution by building our own!

With Revolutionary Greetings,

Jorge Martin

(International Secretary of Hands Off Venezuela)



2 thoughts on “Hands Off Venezuela: Sebuah Surat Terbuka Merespon Perseteruan Antara Kaum Kiri Di Indonesia”

  1. jikalau dulu persoalan terbesar dalam tubuh gerakan kiri di Indonesia adalah depolitisasi yang dilakukan oleh rezim orba, saat ini sepertinya persoalan terbesarnya adalah Fragmentasi… (jika bukan, pilihan peran seharusnya bisa saling mendukung)

    dan mungkin bukan persatuan atau penyatuan yang lebih dikedepankan, tapi kerjasama dan pembagian peran antar masing-masing organisasi kiri tadi…
    oleh karenanya posisi ‘solidarity maker’ menjadi penting di sini… dan kita bisa sama-sama belajar itu dari Revolusi Venezuela, tentang bagaimana mereka membangun solidaritas dengan kreatifitasnya

    Terimakasih
    Abu

  2. revolusi kita berbeda dengan revolusi venezuela , paste system atau yang lainnya .. sudah basi. Saatnya kita bangkit bukan karna pate system negara lain tapi kita sendiri yang bangkit. Mungkin kita bisa paste system tapi yah gak semuanya doank ahh.. Dikit-dikit mah venezuela atau dikit-dikit palestina.
    Yah kita kan Indonesia !!! buktikan kita bisa kuasai dunia bahkan melumatnya sekaligus digenggaman kita
    (Maaf jika kurang sependapat , namun tidak memecah satu solidaritas di rumah kiri indonesia )
    Thank u
    by pertapa lawu

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *